Gadis itu berjalan pelan-pelan tidak tergesa-gesa, saat menuju ke sekolah, saat itu masih pukul 06.45. ia adalah gadis yang cantik, baik, disiplin, tepat waktu. Gadis itu bernama Siska. Ia tidak pernah terlambat untuk datang ke sekolah dan juga selalu mengerjakan tugas sekolah dengan rajin dan tepat waktu.
Setelah tiba di sekolah, siska bertemu dengan sahabatnya syiva ,ada sekelompok geng yang tidak menyukai siska dan syifa yaitu angel, bianka dan adisti mereka adalah orang yang sangat tenar di sekolah, dan mereka bergaya hidup serba mewah, Angel adalah ketua dari geng itu dan sangat disukai banyak anak-anak cowok di sekolah, tetapi sayang sifatnya egois dan sok berkuasa.
Suatu hari Angel marah dengan siska karena niko adalah cowok yang ditaksir angel, dari awal mereka bertemu, karena niko itu cowok yang keren, baik hati, ganteng, kece banget. Dan tiba-tiba di hati niko muncul perasaan bahwa niko menyukai siska, setelah lama dekat, Angel merasa tersingkir dan marah pada siska, angel dan kedua temannya bianka dan adisti menghadang siska dan syifa, saat bel pulang sekolah. Disitu angel sangat marah terhadap siska dan beranggapan kalo siska adalah cewek yang genit dan hanya sekedar memanfaatkan niko saja, tapi itu berbanding terbalik dengan kenyataan.
“Lo itu Cuma memanfaatkan niko aja kan? Jelas angel marah.”
“Aku gak tau maksud kamu apa?” jawab siska polos.
“udah deh, gak usah ngeles, gue udah tau semuanya”
“denger ya, aku gak pernah manfaatin niko sama sekali!”
“tetep aja lo ngeles” jawab siska egois.
“terserah kamu mau ngomong aku gimana, yang penting aku gak seperti apa yang kamu omongin!”.
“dasar! niko itu punya gue dan gak pantes buat lo!”.
Tiba-tiba niko datang dan melerai pertikaian mereka berdua. “kalian itu apa-apaan sih?!, ada masalah apaan kok, kalian jadi berantem gini, gak malu dilihatin orang?!” sambil melerai mereka berdua
“dia tuh yang cari masalah duluan sama aku” jawab angel ngeles.
“siapa yang cari masalah sama kamu sih, kamu yang tiba-tiba dateng menghadang aku, terus marah-marah sendiri” jelas siska panjang lebar
“iya bener tuh angel gak ada angin gak ada badai langsung marah-marah ke siska tanpa sebab, aneh!” jelas syifa balik
“udah syif biarin aja” jawab siska sambil menitikan air mata yang jatuh.
“sis kamu jangan diem gitu aja dong, emang siapa dia marah-marahin kamu gitu aja, niko si angel gak suka dan marah ke siska gara-gara kamu deketin siska”.
“gak usah bohong deh kamu, niko dia itu mau ngerebut kamu dari aku, dan dia cuma manfaatin kamu aja!”.
“angel dengar ya, aku gak pernah ada perasaan sama kamu dan siska juga gak pernah manfaatin aku sama sekali, jadi tolong jangan fitnah siska yang enggak-enggak!”.
“terserah deh!”.
“jadi aku mohon kalian baikan, jangan ada permusuhan lagi”
“oke fine, ini aku lakuin demi kamu!” sambil nunjuk ke arah adnan.
Akhirnya mereka akhirnya mau baikan, walau angel ngelakuin itu dengan terpaksa, tapi demi orang yang dia sayang, dia mau ngelakuin itu semua. Hari demi hari siska dapat bersekolah seperti biasa tanpa ada permasalahan lagi termasuk dengan angel, sekarang niko dan siska semakin akrab dan dekat.
0 komentar:
Post a Comment